7 Ide Pekerjaan Sampingan Guru untuk Tambah Penghasilan
Saat ini memiliki lebih dari satu pekerjaan atau sering disebut dengan side hustle adalah hal yang biasa dilakukan orang. Biasanya, side hustle ini dilakukan untuk menambah penghasilan sekaligus mengasah kemampuan.
Namun, ada juga orang yang mencari pekerjaan sampingan sebagai cara untuk menyalurkan passion-nya diluar pekerjaan utama.
Nah, Bapak dan Ibu guru yang sedang mencari pekerjaan sampingan untuk menambah cuan, mengasah kemampuan, ataupun sekedar menyalurkan passion saja, beberapa ide pekerjaan sampingan untuk guru ini mungkin bisa jadi salah satu pilihannya.
Ide pekerjaan sampingan untuk guru
Mendapatkan penghasilan tambahan diluar gaji dari pekerjaan utama bukanlah suatu hal yang mustahil untuk Bapak dan Ibu guru wujudkan. Pasalnya, ada banyak ide pekerjaan sampingan yang bisa dicoba asalkan Bapak dan Ibu guru punya skill yang dibutuhkan.
Tak perlu khawatir mengganggu pekerjaan utama karena pekerjaan sampingan ini bisa dilakukan di luar jam pekerjaan utama. Selain itu, pekerjaan sampingan ini juga tak melulu soal mengajar saja.
Bapak dan Ibu guru bisa mencoba pekerjaan sampingan diluar profesi sebagai pengajar. Berikut adalah beberapa ide pekerjaan sampingan yang bisa Bapak dan Ibu guru coba.
1. Freelance writer
Bapak dan Ibu guru punya hobi menulis artikel untuk blog? Pekerjaan sampingan sebagai freelance writer ini mungkin bisa jadi pilihan yang tepat.
Pekerjaan ini bisa Bapak dan Ibu guru lakukan di mana saja dan kapan saja. Jadi, tidak akan mengganggu pekerjaan utama sebagai pengajar di sekolah.
Selain itu, pekerjaan ini juga minim modal, bahkan memungkinkan Bapak dan Ibu guru untuk tidak mengeluarkan modal. Sebab, yang dibutuhkan adalah kemampuan dalam menulis yang baik dan pengetahuan mengenai penulisan digital saja.
Bapak dan Ibu guru bisa menawarkan jasa menulis artikel ini lewat platform freelancer yang bisa diakses secara online. Jangan lupa, persiapkan juga portofolio agar klien bisa menilai apakah kemampuan yang Bapak dan Ibu guru miliki sesuai dengan kebutuhan mereka.
Untuk bayaran sebagai freelance writer ini terbilang cukup kompetitif. Ada yang dibayar per jam, per jumlah kata, dan ada juga yang dibayar per jumlah artikel yang dihasilkan.
2. Bisnis online
Jika Bapak dan Ibu guru punya modal lebih, bisnis online mungkin bisa menjadi salah satu cara untuk menghasilkan uang tambahan.
Seperti yang diketahui, tren belanja online di masyarakat kian meningkat ditambah lagi dengan banyaknya bermunculan e-commerce maupun marketplace baru. Bapak dan Ibu guru bisa memanfaatkan peluang ini untuk mulai menjalankan bisnis online.
Jika minim modal, Bapak dan Ibu guru bisa menjadi reseller atau dropshipper karena hanya perlu mencari pemasok barang untuk dijual kembali. Kemudian, mempromosikannya lewat media sosial.
Ketika ada pelanggan yang membeli, Bapak dan Ibu guru tinggal meneruskan pesanan ke supplier. Nantinya, supplier yang akan mengurus semua pesanan pelanggan, mulai dari pengemasan hingga pengiriman barang atas nama online shop Bapak dan Ibu guru. Mudah, kan?
3. Jualan pulsa dan kuota
Di era modern seperti sekarang ini, setiap orang hampir tidak bisa lepas dari gadget. Pasalnya, gadget khususnya smartphone sudah bukan berfungsi sebagai alat berkomunikasi jarak jauh saja, tapi juga sebagai sarana hiburan.
Misalnya, dengan scrolling di media sosial atau menonton video di Youtube. Hal ini tentu akan membuat pulsa dan kuota internet lebih cepat habis.
Nah, ini bisa jadi peluang Bapak dan Ibu guru untuk menjalankan bisnis jualan pulsa dan kuota. Apalagi, selama masyarakat masih menggunakan smartphone, permintaan akan pulsa dan kuota internet akan selalu dicari.
Ketika bisnis jualan pulsa dan kuota semakin berkembang, Bapak dan Ibu guru bisa mencoba untuk memperluasnya dengan menjadi agen PPOB (Payment Point Online Bank) sehingga bisa membantu pelanggan untuk membayar berbagai tagihan secara online.
Misalnya, pembayaran tagihan listrik dan air, top up e-wallet, pembayaran belanja online, dan sebagainya.
4. Menjadi Youtuber profesional
Tak hanya artis dan selebgram saja yang bisa menjadi Youtuber profesional, Bapak dan Ibu guru juga bisa, kok menjadi Youtuber profesional. Apalagi, bayaran untuk pekerjaan ini terbilang cukup fantastis, terutama jika jumlah subscriber sudah banyak ditambah dengan kerja sama dengan brand-brand terkenal.
Untuk video-nya sendiri, bisa disesuaikan dengan minat Bapak dan Ibu guru. Misalnya, Bapak dan Ibu guru hobi memasak, mungkin bisa membuat video tentang masak lauk sehari-hari.
5. Menjadi content creator
Selain Youtuber profesional, Bapak dan Ibu guru juga bisa mencoba pekerjaan sampingan sebagai content creator di Instagram atau TikTok.
Dengan memanfaatkan media sosial ini, Bapak dan Ibu guru bisa membuat konten yang menarik dan membagikannya ke masyarakat. Misalnya, membuat konten tentang pendidikan, tutorial, atau jenis konten lainnya.
Ketika sudah menghasilkan engagement yang tinggi dan followers semakin bertambah, tidak menutup kemungkinan akan ada brand-brand ternama yang mengajak bekerja sama atau menawarkan endorsement. Dari sinilah, Bapak dan Ibu guru bisa mendapatkan penghasilan tambahan.
6. Guru les privat
Jika ingin mencari penghasilan tambahan dari mengajar, Bapak dan Ibu guru bisa menjadi guru les privat. Pekerjaan yang satu ini merupakan salah satu pekerjaan sampingan yang sering dilakukan oleh guru.
Apalagi, cukup banyak orang tua siswa yang mencari guru les privat untuk memberikan pelajaran tambahan untuk anaknya.
Untuk mendapatkan siswa yang ingin les privat, Bapak dan Ibu guru bisa mempromosikannya lewat media sosial atau bergabung menjadi mitra situs penyedia pengajar online, seperti KOCO Tutor.
KOCO Tutor adalah salah satu platform yang hadir untuk Bapak dan Ibu guru yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan dari menjadi guru les privat. Melalui platform ini, Bapak dan Ibu guru tidak perlu bersusah payah melakukan promosi jasa les privat.
Ketika ada siswa yang mendaftar untuk les privat, KOCO Tutor akan langsung menyeleksi guru yang sesuai dengan kebutuhan siswa tersebut. Jika kualifikasi Bapak dan Ibu guru sesuai dengan kebutuhan siswa tersebut, maka KOCO Tutor akan langsung menghubungkan dengan siswa yang bersangkutan untuk dipilih.
Jika terpilih, pembelajaran akan dimulai dengan kesepakatan. Sangat mudah dan praktis, bukan?
Tertarik untuk menjadi bagian dari KOCO Tutor? Yuk, langsung daftar gratis sebagai tutor di KOCO Tutor sekarang!
7. Guru les online
Peminat guru les online juga terbilang cukup banyak, apalagi semenjak pandemi Covid-19, mengajar online semakin populer di kalangan pelajar.
Selain membuka jasa les online untuk siswa di sekolah, Bapak dan Ibu guru juga bisa menawarkan jasa ini untuk siswa di luar sekolah, bahkan luar kota maupun luar negeri. Sebab, segala sesuatu sudah berbasis online sehingga tidak ada batasan ruang atau tempat untuk mengajar.
Untuk memudahkan, Bapak dan Ibu guru dalam menawarkan jasa les online ini, bisa bergabung menjadi guru partner di KOCO Partner.
Dengan bergabung bersama KOCO Partner, tidak hanya memudahkan Bapak dan Ibu guru dalam mendapatkan siswa yang mau les online saja, tapi Bapak dan Ibu guru bisa mendapatkan penghasilan tambahan dengan komisi hingga 80%.
Selain itu , Bapak dan Ibu guru juga bisa mengikuti program pengembangan diri yang bisa diakses secara gratis. Waktu mengajar juga bisa diatur sendiri sesuai dengan kesepakatan sehingga tidak akan mengganggu pekerjaan utama sebagai pengajar di sekolah.
Untuk bergabung menjadi bagian dari KOCO Partner, Bapak dan Ibu guru hanya perlu mendaftarkan diri saja tanpa perlu mengeluarkan biaya apapun. Yuk, langsung saja daftar diri sebagai guru partner di KOCO Partner sekarang!