5 Cara Efektif Agar Mengajar Online Lebih Menyenangkan
Meskipun banyak keuntungan yang bisa diperoleh dari kegiatan belajar-mengajar online, tapi tak bisa dipungkiri kalau kegiatan pembelajaran seperti ini dapat menimbulkan rasa jenuh, baik pada guru maupun siswa. Hal ini dikarenakan, selama pembelajaran online, segala sesuatu dilakukan sendiri dari rumah sehingga menimbulkan rasa seperti terisolasi.
Siswa tidak bisa berinteraksi secara langsung dengan guru maupun siswa lain dan sebaliknya. Untungnya, ada beberapa teknik dan strategi yang bisa dilakukan supaya kegiatan mengajar online ini lebih menyenangkan.
Namun, sebelum itu, kita bahas dulu, yuk bedanya teknik dan strategi dalam pembelajaran. Lho, memangnya beda? Beda, dong!
Perbedaan teknik dan strategi pembelajaran
Istilah teknik dan strategi ini mungkin sering Bapak dan Ibu guru temukan dan gunakan dalam pembahasan ataupun penyusunan proses pembelajaran di sekolah.
Sekilas, kedua istilah ini seperti sama saja, tapi ternyata keduanya punya pengertian yang berbeda, lho.
Strategi pembelajaran adalah cara-cara yang bisa Bapak dan Ibu guru pilih atau gunakan dalam menyampaikan materi pembelajaran dengan tujuan agar siswa bisa menerima dan memahami materi pembelajaran dengan mudah. Strategi pembelajaran juga diperlukan untuk mencapai tujuan kompetensi dan hasil belajar yang baik.
Dalam strategi pembelajaran juga terdapat metode atau prosedur yang akan digunakan selama proses pembelajaran berlangsung.
Sementara teknik pembelajaran adalah cara yang Bapak dan Ibu guru gunakan ketika mengimplementasikan metode pembelajaran secara spesifik sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada.
Contohnya, Bapak dan Ibu guru menggunakan metode ceramah dalam pembelajaran, tapi jumlah siswa di kelas sangat banyak. Maka, teknik pembelajarannya adalah dengan menggunakan alat yang bisa menghasilkan suara yang lebih keras agar bisa didengar oleh semua siswa.
Well, kalau disimpulkan, strategi pembelajaran ini adalah cara-cara yang ditentukan agar bisa mencapai tujuan, sedangkan teknik pembelajaran adalah bentuk penerapan dari strategi yang sudah ditentukan.
Cara mengajar online yang menyenangkan
Awalnya, kegiatan belajar-mengajar online ini mungkin terasa lebih baik karena tidak perlu bangun pagi-pagi untuk datang ke sekolah. Lama-kelamaan, kegiatan belajar-mengajar online ini mulai terasa membosankan.
Untungnya, ada banyak cara atau teknik yang bisa Bapak dan Ibu guru terapkan saat mengajar online. Apalagi, sebagai tenaga pengajar, menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan adalah salah satu tugas yang harus Bapak dan Ibu guru emban.
Selain dalam pembelajaran di sekolah, cara untuk menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan ini juga bisa diterapkan saat Bapak dan Ibu guru mengajar les atau kursus online.
So, without any further ado, yuk, langsung saja simak tips mengajar online agar lebih menyenangkan dan efektif berikut ini.
- Pilih aplikasi mengajar yang menunjang
Saat awal pandemi, kegiatan belajar-mengajar banyak dilakukan lewat video-call Whatsapp. Cara ini ternyata cukup sulit karena fitur yang ditawarkan sangat terbatas sehingga membuat guru kesulitan dalam menyampaikan materi pembelajaran.
Kabar baiknya, sekarang sudah cukup banyak aplikasi mengajar online dengan berbagai macam fitur canggih yang memudahkan Bapak dan Ibu guru dalam melaksanakan kegiatan mengajar online. Namun, pastikan aplikasi mengajar yang dipilih sesuai dengan kebutuhan.
- Gunakan background yang menarik
Aplikasi mengajar online, seperti Google Classroom, Google Meet, atau Zoom menyediakan fitur background video yang bisa diubah-ubah.
Bapak dan Ibu guru bisa memanfaatkan fitur tersebut agar kegiatan mengajar online ini lebih menyenangkan. Gunakan background yang menarik dan sesuai dengan materi pembelajaran.
- Adakan kuis online
Hanya mendengarkan guru menerangkan materi pembelajaran dan mengerjakan soal-soal latihan, dapat membuat siswa jenuh dan kehilangan semangat untuk belajar.
Solusinya, cobalah untuk mengadakan kuis online. Apalagi, sekarang sudah banyak aplikasi mengajar online khusus untuk kuis yang bisa digunakan, salah satunya adalah KOCO Quiz!
Selain membuat kegiatan belajar-mengajar menjadi lebih seru, Bapak dan Ibu guru juga bisa mengidentifikasi kemampuan siswa dalam memahami materi yang diajarkan melalui kuis online ini.
- Variasikan media pengajaran
Selain power point dan kuis, Bapak dan Ibu guru juga bisa menggunakan media pengajaran yang lain, seperti video atau demonstrasi langsung menggunakan alat peraga.
Tidak perlu media pengajaran yang mahal-mahal, cukup yang sederhana saja, tapi dikemas dengan konsep yang menarik. Dengan begitu, siswa lebih semangat untuk menyimak materi pembelajaran meskipun dilakukan secara online.
- Pastikan jaringan internet stabil
Jaringan internet yang tidak stabil, akan membuat siswa kesulitan dalam menyimak penjelasan Bapak dan Ibu guru. Oleh karena itu, pastikan jaringan internet yang digunakan stabil.
Tak hanya jaringan internet Bapak dan Ibu guru saja yang harus stabil, tapi begitu pula dengan jaringan internet siswa. Sebab, apabila jaringan internet siswa tidak stabil, ia akan ketinggalan materi yang disampaikan oleh guru.
Metode yang digunakan dalam mengajar online
Sebelum pandemi Covid-19, metode mengajar, seperti ceramah, diskusi, dan debat mungkin sudah akrab di telinga Bapak dan Ibu guru.
Nah, semenjak pandemi Covid-19 melanda dunia, termasuk Indonesia, muncul berbagai macam strategi dan metode baru dalam pembelajaran. Hal ini dilakukan untuk menyesuaikan dengan keadaan di mana segala aktivitas hanya bisa dilakukan secara online, termasuk belajar-mengajar di sekolah.
Berikut adalah beberapa metode pembelajaran yang digunakan dalam mengajar online berikut ini.
- Metode berbasis kompetensi
Metode pembelajaran berbasis kompetensi ini adalah metode yang dirancang agar kebutuhan akademik siswa selama kegiatan belajar-mengajar secara online terpenuhi. Melalui metode ini, diharapkan siswa dapat mencapai kompetensi yang telah ditetapkan.
Adapun beberapa kompetensi yang harus dicapai dan dikuasai oleh siswa adalah kemampuan berpikir kreatif, kerja sama tim, kreatif, dan komunikatif.
- Metode pembelajaran hybrid
Selanjutnya, ada metode pembelajaran hybrid, yaitu kombinasi antara pembelajaran tatap muka dan pembelajaran online. Misalnya, dalam 5 hari sekolah dibagi menjadi 3 hari tatap muka dan 2 harinya pembelajaran online.
Saat kasus pandemi Covid-19 masih meningkat tajam, metode pembelajaran ini harus mendapat persetujuan dari satgas setempat dan disesuaikan dengan status zona di daerah tersebut.
- Metode pembelajaran study tour
Metode pembelajaran study tour juga menjadi salah satu metode yang dapat digunakan saat mengajar online. Dalam hal ini, study tour yang dilakukan bukan berkunjung ke suatu tempat atau luar daerah, ya, melainkan study tour yang dilakukan secara virtual lewat aplikasi tertentu.
Metode pembelajaran ini juga bisa digunakan sebagai salah satu cara mengatasi kebosanan siswa selama belajar online. Namun, metode pembelajaran study tour ini harus disesuaikan dengan materi yang sedang diajarkan.
- Media video
Dalam metode pembelajaran ini, Bapak dan Ibu guru menerangkan materi tertentu dengan menggunakan papan tulis sembari online bersama paras siswa. Metode mengajar online yang satu ini mirip dengan pembelajaran tatap muka, hanya saja dilakukan secara online.
Setelah menerangkan materi, Bapak dan Ibu guru bisa meminta siswa untuk mendiskusikan kembali materi yang telah diajarkan secara berkelompok atau individu.
Nah, itu dia informasi mengenai perbedaan strategi dan teknik pembelajaran, serta cara dan metode yang dapat digunakan dalam kegiatan belajar-mengajar online.
Buat Bapak dan Ibu guru yang tertarik untuk mendapatkan penghasilan tambahan, yuk, gabung dengan KOCO Partner, platform yang hadir untuk memberikan kemudahan pada tenaga pengajar yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan dari mengajar online.
Ada banyak keuntungan yang bisa Bapak dan Ibu guru dengan bergabung bersama KOCO Partner sebagai pengajar online, antara lain mendapatkan penghasilan tambahan dengan komisi hingga 80%, waktu mengajar yang fleksibel, dan program pengembangan diri yang bisa diakses secara gratis.
Yuk, langsung daftarkan diri sebagai guru partner di KOCO Partner disini!