Education

Tambah Cuan, Cek Tips & Rekomendasi Platform Mengajar online

Tips mulai mengajar online

Impian untuk mendapatkan tambahan penghasilan dengan mengajar tentu bukan hal mustahil untuk diwujudkan. Bapak dan ibu guru bisa mewujudkannya dengan mencari side hustle dengan mengajar online

Saat ini memiliki lebih dari satu pekerjaan atau dikenal dengan istilah side hustle (pekerjaan sampingan) sudah menjadi hal yang biasa. Biasanya, side hustle ini dilakukan untuk mendapatkan pendapatan tambahan atau sekedar menyalurkan passion saja diluar pekerjaan utama. 

Nah, sebagai tenaga pengajar, menyediakan jasa mengajar online adalah salah satu side hustle yang bisa Bapak dan Ibu guru lakukan. Lalu, bagaimana caranya? Yuk, simak tips mendapatkan penghasilan tambahan lewat mengajar online berikut ini.

Tips mendapatkan penghasilan tambahan dengan mengajar online

Langkah-langkah memulai karir sebagai pengajar online

Mungkin sebagian besar orang berpikiran kalau menjadi guru, ya kerjanya hanya mengajar di sekolah atau tempat bimbel (bimbingan belajar) saja. Padahal, ada banyak sekali pekerjaan yang bisa Bapak dan Ibu guru lakukan setelah selesai mengajar di sekolah, contohnya dengan membuka jasa sebagai pengajar online

Apalagi, semenjak pandemi Covid-19, mengajar online menjadi sangat populer dan cukup banyak diminati, terutama kalangan pelajar. Pasalnya, selama pembelajaran online ini, siswa merasa kesulitan dalam memahami pelajaran sekolah sehingga butuh pembelajaran ekstra di luar sekolah.

Nah, peluang ini bisa Bapak dan Ibu guru manfaatkan untuk mendapatkan cuan tambahan dari mengajar online. Jika masih bingung bagaimana memulai karir sebagai pengajar online ini, Bapak dan Ibu guru bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini. 

1. Kenali tujuan menjadi pengajar online

Mendapatkan penghasilan tambahan mungkin salah satu tujuan yang ingin Bapak dan Ibu guru capai dari pekerjaan sebagai pengajar online. Namun, apakah hanya itu saja tujuannya?

Agar lebih jelas, Bapak dan Ibu guru bisa mencari tahu tujuan lain yang ingin dicapai dari mengajar online ini. Misalnya, selain untuk mendapatkan penghasilan tambahan, bekerja sebagai pengajar online juga menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan Bapak dan Ibu guru. 

Dengan memiliki tujuan yang jelas, Bapak dan Ibu guru bisa menentukan langkah-langkah yang akan diambil untuk mencapai tujuan tersebut. Selain itu, memiliki tujuan juga bisa menjadi motivasi dikala semangat mulai menurun. 

2. Tentukan jenjang pendidikan siswa

Ada berbagai jenjang pendidikan di Indonesia, yakni mulai dari PAUD hingga SMA/SMK. Sebelum memulai karir sebagai pengajar online, Bapak dan Ibu guru harus menentukan dulu jenjang pendidikan apa yang ingin diajar, apakah SD, SMP, atau SMA/SMK. 

Bapak dan Ibu guru mungkin bisa menyesuaikan dengan profesi saat ini, misalnya menjadi guru SMP. Lalu, apakah bisa jika ingin mengajar untuk siswa SD dan SMP? Bisa dong!

Inilah salah satu yang menjadi kelebihan dari mengajar online. Selain dibayar, Bapak dan Ibu guru juga bisa menentukan sendiri jenjang pendidikan siswa yang ingin diajar asalkan menguasai mata pelajaran di jenjang pendidikan tersebut dengan baik.

3. Tentukan mata pelajaran yang akan diajarkan secara online

Setelah menentukan jenjang pendidikan siswa yang ingin diajar, selanjutnya Bapak dan Ibu guru juga harus menentukan mata pelajaran apa yang akan diajarkan secara online ini. 

Mungkin bisa disesuaikan dengan mata pelajaran yang diampu di sekolah, tapi kalau mau lebih spesifik lagi, Bapak dan Ibu guru bisa menawarkan jasa mengajar online, misalnya khusus untuk materi trigonometri SMA saja.

Jika ingin mengajar online untuk semua mata pelajaran, juga tidak masalah selama Bapak dan Ibu guru mampu mengajar semua jenis mata pelajaran. 

4. Persiapkan materi pembelajaran

Sama seperti mengajar offline, dalam mengajar online pun Bapak dan Ibu guru juga harus mempersiapkan materi yang akan diajarkan. Selain itu, rancangan atau rencana pembelajaran mungkin juga diperlukan, tetapi tidak perlu terlalu detail seperti mengajar di sekolah. 

Persiap materi pembelajaran yang akan diajarkan dengan baik. Misal dengan membuat slide presentasi yang ringkas dan menarik, menyiapkan alat pendukung pembelajaran yang akan digunakan nanti, dan menyiapkan soal kuis. 

5. Tentukan tarif mengajar online

Jika tujuan mengajar online Bapak dan Ibu guru adalah untuk mendapatkan penghasilan tambahan, tentu harus menentukan tarif mengajar online ini. 

Sebagai gambaran, Bapak dan Ibu guru bisa melakukan riset kira-kira guru lain yang menawarkan jasa mengajar online dibayar berapa atau sesuaikan saja dengan budget yang dimiliki orang tua siswa dan jenjang pendidikan siswa yang diajar. 

Biasanya, semakin tinggi jenjang pendidikan siswa, maka guru yang mengajar online dibayar dengan tarif yang lebih tinggi. 

6. Buat portfolio yang menarik

Kalau promosi hanya dari mulut atau word of mouth (WOM), mungkin Bapak dan Ibu guru tidak memerlukan portofolio. Namun, lain ceritanya, jika promosi jasa mengajar online dilakukan secara online

Misalnya, lewat aplikasi mengajar online, Bapak dan Ibu guru mungkin harus menyediakan portofolio yang menarik. 

Lewat portofolio, Bapak dan Ibu guru bisa menjabarkan prestasi selama menjadi guru dan berapa banyak siswa yang meraih prestasi setelah menggunakan jasa mengajar online dari Bapak dan Ibu guru. 

Dengan begitu, klien pun akan lebih tertarik untuk menggunakan jasa mengajar online yang Bapak dan Ibu guru tawarkan. 

7. Promosikan jasa mengajar online

Setelah membuat portofolio, jangan lupa promosikan juga jasa yang Bapak dan Ibu guru tawarkan ini. Bisa melalui media sosial, seperti Facebook dan Instagram, tau bisa juga memanfaatkan networking yang dimiliki.

Agar kegiatan promosi ini lebih mudah dilakukan, Bapak dan Ibu guru bisa membuat brosur yang menarik dengan menggunakan aplikasi desain, seperti Canva. 

8. Persiapkan alat pendukung untuk mengajar online

Sebagai pengajar online, Bapak dan Ibu guru juga perlu menyediakan media atau alat pendukung kegiatan belajar-mengajar online. Misalnya, laptop dan wifi atau paket internet. 

Selain itu, microphone dan webcam belajar online mungkin juga dibutuhkan agar kegiatan mengajar online bisa berlangsung dengan baik. Microphone akan membuat suara Bapak dan Ibu guru terdengar lebih jelas, sedangkan webcam dapat menghasilkan kualitas gambar yang lebih baik.

Ada berbagai macam pilihan microphone dan webcam dengan harga terjangkau yang tersedia di marketplace. 

9. Bergabung dengan situs penyedia pengajar online

Selain mempromosikan jasa lewat media sosial, Bapak dan Ibu guru juga bisa bergabung atau menjadi mitra situs penyedia pengajar online, seperti KOCO Partner. 

KOCO Partner adalah salah satu platform yang hadir untuk Bapak dan Ibu guru yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan dari mengajar online. Melalui platform ini, Bapak dan Ibu guru bisa mendapatkan penghasilan tambahan dengan komisi hingga 80%. 

Selain komisi, Bapak dan Ibu guru juga bisa mengatur waktu mengajar sendiri sehingga tidak akan mengganggu pekerjaan utama sebagai pengajar di sekolah. Ada program pengembangan diri yang bisa diakses secara gratis juga, lho

Banyak banget, kan keuntungan yang bisa diperoleh dengan bergabung bersama KOCO Partner? Yuk, daftar gratis sebagai guru partner di KOCO Partner sekarang!